Sumber Informasi Menuju Jendela Dunia

Musrenbang Anak Kota Palopo 2026 Menjadi Wadah Aspirasi Menuju Kota Layak Anak

Musrenbang Anak Kota Palopo

PALOPO,VoiceNews.id – Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Anak Kota Palopo 2026 resmi digelar di Aula Ratona Kantor Wali Kota Palopo, Kamis 27 Februari 2025. Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Pj. Sekretaris Daerah Kota Palopo, Ilham Hamid, yang hadir mewakili Pj. Wali Kota Palopo.

Musrenbang Anak Kota Palopo 2026 mengangkat tema “Anak Cerdas, Palopo Berdaya Saing”. Menariknya, seluruh proses mulai dari perencanaan, persiapan hingga pelaksanaan kegiatan ini dirancang langsung oleh Forum Anak Kota Palopo. Forum ini menjadi wadah aspirasi anak-anak di Kota Palopo untuk menyampaikan berbagai usulan yang akan menjadi perhatian Pemerintah Kota dalam menyusun rencana kerja tahun anggaran 2026.

Kegiatan Musrenbang Anak bertujuan menjaring suara dan harapan anak-anak Palopo, sekaligus mengakomodir usulan-usulan mereka ke dalam program pembangunan daerah. Hal ini sejalan dengan komitmen Pemerintah Kota Palopo dalam mewujudkan Palopo sebagai Kota Layak Anak

Dalam dinamika kehidupan anak-anak, muncul beragam permasalahan, mulai dari keterbatasan fasilitas pendidikan, minimnya ruang bermain ramah anak, hingga kasus kekerasan terhadap anak dan perempuan. Oleh karena itu, Musrenbang Anak menjadi momentum penting agar suara anak benar-benar didengar dan diwujudkan dalam kebijakan pemerintah daerah.

Dalam sambutannya yang dibacakan oleh Pj. Sekda Palopo, Pj. Wali Kota Palopo menegaskan Musrenbang Anak Kota Palopo bukan sekadar kegiatan seremonial atau formalitas tahunan. Musrenbang ini adalah bentuk nyata komitmen Pemkot Palopo menghadirkan pembangunan yang inklusif, memberi ruang setara bagi semua lapisan masyarakat, termasuk anak-anak.

“Sebagai daerah yang telah menyandang predikat Kota Layak Anak, tentu sangat ironis jika aspirasi anak-anak kita diabaikan. Maka melalui Musrenbang Anak ini, diharapkan seluruh usulan bisa benar-benar terakomodir dan menjadi program prioritas di tahun 2026,” tegasnya.

Usulan-usulan yang disampaikan oleh anak-anak dalam forum ini akan segera dikoordinasikan dengan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait agar segera ditindaklanjuti. Hal ini diharapkan mampu melahirkan kebijakan yang berperspektif anak, mendukung hak-hak anak, dan memperkuat posisi Kota Palopo sebagai daerah yang ramah anak.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini