BKMT Luwu Utara Gelar LDKO dan Kukuhkan Pengurus Baru, Bupati Tekankan Penguatan SDM dan Organisasi
MASAMBA, – Badan Kontak Majelis Taklim (BKMT) Luwu Utara melaksanakan Latihan Dasar Kepemimpinan Organisasi (LDKO) sekaligus mengukuhkan pengurus baru BKMT dari seluruh kecamatan, baru-baru ini. Kegiatan yang berlangsung di Aula Hotel Remaja Indah tersebut dibuka langsung oleh Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani.
Bupati Indah Putri menekankan bahwa keberhasilan sebuah organisasi tidak hanya ditentukan oleh penguatan kelembagaan, tetapi juga peningkatan kompetensi sumber daya manusia (SDM) pengurusnya.
“Kunci keberhasilan organisasi adalah pemahaman terhadap anggaran dasar dan anggaran rumah tangga (ADRT). Panjang-pendek umur organisasi tergantung pada kompetensi SDM pengurusnya. Pelatihan ini bertujuan untuk menajamkan pemahaman pengurus tentang ADRT BKMT,” ujar Bupati perempuan pertama di Sulawesi Selatan tersebut.
Indah Putri menyebut bahwa ADRT adalah pedoman utama dalam menyelesaikan persoalan internal organisasi. “BKMT harus menjadi organisasi yang memegang teguh ADRT. Jika ada masalah, cukup kembalikan ke ADRT, tanpa bertentangan di luar mekanisme organisasi,” jelasnya.
Ia juga mengapresiasi semangat dan kekompakan ibu-ibu BKMT dalam menjalankan berbagai kegiatan meski dengan keterbatasan. “Semangat ini adalah modal besar untuk terus mengembangkan organisasi,” katanya.
Bupati dua periode tersebut menyoroti pentingnya memanfaatkan relasi dan kolaborasi untuk mengembangkan BKMT. “Selain anggaran, kekuatan sosial juga sangat diperlukan. BKMT dapat berkolaborasi dengan berbagai pihak, termasuk Kementerian Agama, Baznas, PKK, dan organisasi perempuan lainnya di Luwu Utara,” tuturnya.
Indah Putri berharap seluruh pengurus BKMT kecamatan aktif membina anggota hingga tingkat desa atau kelurahan. “Pengurus kecamatan memegang peranan kunci. Jika mereka tidak aktif, jangan harap BKMT kita berkembang,” tegasnya.
Bupati Indah Putri juga menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya LDKO ini. Ia mengajak anggota BKMT untuk tetap kompak dan menjadikan organisasi sebagai wadah kerja bersama.
“Mari hidupkan Luwu Utara mengaji. Mengaji tidak hanya membaca Al-Quran, tetapi juga mengkaji persoalan masyarakat dari perspektif agama. Semakin kuat organisasi dan SDM-nya, semakin maju BKMT-nya,” pungkas Indah Putri.
Tinggalkan Balasan