Pemerintah Kota Palopo Ikuti Rakor Pengendalian Inflasi Bersama Kemendagri secara Virtual
PALOPO,VoiceNews.id – Pemerintah Kota Palopo melalui Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) mengikuti Rapat Koordinasi (Rakor) rutin terkait percepatan dan pengendalian inflasi yang diselenggarakan oleh Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) secara virtual melalui Zoom Meeting. Rakor tersebut dibuka langsung oleh Sekretaris Jenderal Kemendagri, Tomsi Tohir, dari Sasana Bhakti Praja, Jakarta, 28 April 2025.
Rakor ini dihadiri oleh Staf Ahli Wali Kota Palopo Bidang Ekonomi dan Pembangunan, Syamsul Alam, yang mewakili Wali Kota Palopo. Ia mengikuti kegiatan ini dari Ruang Pj. Sekretaris Daerah Kota Palopo, didampingi oleh Kabag Ekonomi Setda, perwakilan Kejaksaan Negeri (Kajari), Polres Palopo, dan unsur TPID Kota Palopo.
Dalam arahannya, Sekjen Kemendagri Tomsi Tohir menekankan pentingnya peran aktif pemerintah daerah dalam menjaga stabilitas harga kebutuhan pokok di tengah tantangan ekonomi nasional. Ia mengimbau pemerintah daerah untuk segera mengambil langkah konkret seperti, Kerja sama antar daerah dalam penyediaan stok pangan, Penanaman bahan pokok secara lokal dan Fokus pada pengendalian harga komoditas tertentu yang bervariasi di setiap daerah.
Selain itu, rakor juga menghadirkan Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa BPS, Pudji Ismartini, yang memaparkan perkembangan Indeks Perkembangan Harga (IPH) pada minggu ke-4 April 2025. Dari data yang disampaikan 18 provinsi mengalami kenaikan IPH, sementara 20 provinsi mengalami penurunan IPH dibandingkan bulan sebelumnya.
Komoditas utama yang menjadi penyumbang kenaikan IPH di 10 provinsi adalah Bawang merah dan cabai merah. Sedangkan komoditas lain yang juga mengalami kenaikan harga di sejumlah daerah meliputi Bawang putih, Minyak goreng, Beras, Cabai rawit, Daging ayam ras dan Telur ayam ras.
Melalui rakor ini, Pemerintah Kota Palopo berkomitmen untuk terus mendukung kebijakan pusat dalam mengendalikan inflasi dan memastikan ketersediaan serta keterjangkauan harga bahan pokok bagi masyarakat.
Tinggalkan Balasan